Minggu, 31 Maret 2013

zerrie - imagine

Diposting oleh Unknown di 00.18




" Perrie lihat " kata jade , lalu memberikan iPhone nya pada perrie .

" Apa ? " Perrie menatap layar iPhone jade dengan tidak percaya dia menggeleng-gelengkan kepalanya berkali-kali dengan tangan kiri menutup mulutnya " apa maksud dari semua berita ini jade ? " Lanjutnya

Di layar iPhone itu kini telah terpampang berita tentang zayn malik yang telah tidur dengan seorang wanita bar . Dan disana berisi foto zayn yang tengah tidur pulas .

" Perrie telfon mu berbunyi " kata leight-ana

" Dari siapa leight ? " Tanya perrie

" Zayn ! "
Perrie lalu mengambil iPhonenya dari tangan leight .


---

" Zayn ! Apa kau sudah liat berita di internet ? " Teriak niall dengan heboh . lalu berlari ke arah zayn dengan iPhone nya

" Ada apa niall ? " Kata zayn heran . Lalu mengambil iPhone niall
" dari mana kau mendapatkan berita ini ? "

" Internet ! Coba kau baca " seru niall

Zayn membaca beritanya yang tidak benar itu . Dengan tatapan tak percaya .

Tiba-tiba liam , louis , dan harry masuk dengan wajah yang heboh dan tentunya iPhone yang berada di tangan mereka " apa berita itu benar zayn " kata mereka secara bersamaan

Zayn masih saja diam . Dia lalu segera mengembalikan iPhone niall lalu segera menelfon perrie .

---

On the phone :

" Perrie ! " Kata zayn dengan cepat saat telfonnya segera terangkat

" Apa ? " Kata perrie ketus

" Kau sudah membaca gosip yang di internet itu bukan ? " Ujar zayn tanpa basa-basi lagi

" Hem ! " Masih ketus

" Semua itu .. Hanya gosip ! Kau tidak percaya pada gosip bukan ? "
Perrie diam ..

" Perrie jawab aku ! Apa kau percaya pada gosip itu ? " Tanya zayn sedikit putus asa

" Sedikit ! " Kata perrie lalu menutup sambungan telfon .

---

Perrie menangis di pundak jade . Leight-anne dan jessie pun ikut menenangkan perrie .

" Sudahlah perrie , ini tentu saja hanya gosip murahan " kata jessie

" Tapi , jika itu hanya gosip ! Mengapa ada foto zayn sedang tidur ? " kata perrie dengan isak tangis yang semakin menjadi .

" Terus mau mu apa ? " Kata leight-anne yang mulai kesal dengan sikap perrie

Perrie diam sejenak " aku .. Aku .. Aku tak tahu leight !! " Katnya lalu melanjutkan nangis yang tertunda tadi .

Leight hanya menggeleng-gelengkan kepala heran " terserah lah toh itu hubungan mu ! " Lalu pergi keluar untuk mencari udara segar


---

Setelah acara selesai , zayn segera meminta manejernya untuk membelikan tiket segera kembali ke basktage little mix untuk bertemu perrie dan menceritakan semua yang terjadi padanya .

Tak berapa lama , zayn pergi di antar harry ke bandara .
Sampai di bandara tak pikir panjang lagi zayn lalu berlari untuk take of.

---
" Sudahlah perrie ! Sudah tiga jam penuh kau menangis ! " Kata jessie yang semakin pusing .

" Tapi , apa yang aku harus lakukan jessie ? " Kata perrie sambil mengelap air matanya .

Di basktage mereka kini penuh dengan tisu bekas perrie

" Sebaiknya kau tanya dulu pada zayn , sebelum mengambil keputusan yang mungkin nanti kau akan sesali " ujar jade yang dari tadi hanya diam melihat perrie menangis .

Perrie mengangguk .

Tiba-tiba saja muncul sesosok laki-laki yang sangat mereka kenali . Zayn .

---

Beberapa jam di pesawat tak menurunkan tekat nya untuk bertemu dengan perrie .
Dia segera menyetop taxi yang dekat disana lalu menyuru taxi untuk segera berangkat dengan kecepatan penuh ke basktage .

Setelah taxi yang zayn tumpangi telah berhenti di depan basktage , zayn segera membayar lalu berlari keluar .

Zayn mendobrak pintu basktage segera dan menemukan jade , jessie dan perrie . Mata perrie terlihat sangat sembab abis menangis selama berjam-jam . Dan tisu yang berserakan mengelilingi ruangan .

" Perrie " kata zayn lalu segera menghampiri perrie

" Zayn ? " Ujar Perrie , jade , dan jessie secara bersamaan .

" Ikut aku ! " Kata zayn lalu mengajak perrie keluar dari basktage .


---

" Untuk apa kau datang kemari ? " Tanya perrie dengan nada ketus

" Aku kesini untuk menjelaskan semuanya beb ! " Ujar zayn dengan jujur .

" Apa lagi yang perlu kau jelaskan padaku ? " perrie menaikan sebelah alisnya " bukankah sebuah bukti sudah jelas adanya ? "

Zayn menggelengkan kepalanya lalu menggenggam tangan perrie " lihat aku perrie ! "

Perrie memalingkan wajahnya pada zayn " cepat jelaskan ! Aku tak punya waktu untuk mu ! " Katanya

" Baiklah ! " Zayn mulai menarik nafas " pertama gosip itu tidak benar , kedua pada tanggal yang di tuliskan di gosip itu aku sedang di rumah untuk mempersiapkan keberangkatan ke jepang "

" Ketiga , tato itu gambarnya memang serupa tapi tato ku sedikit ke bawah bukan tepat di tengah . Coba kau perhatikan ulang foto itu "

Perrie mulai memikirkan ulang soal apa yang tadi zayn katakan . " Keempat pada tanggal itu aku bukankah sudah menelfonmu tapi kau tidak mengangkat telfon ku , benar bukan (?) "

Perrie mengangguk .

Zayn memeluk perrie dengan erat " percalah padaku , walaupun ada bukti tapi itu benar-benar bukan aku "
Ku mohon , jangan menangis perrie . Kata perrie dalam hati . Tapi tidak pada kenyataannya air mata itu terus mengalir dengan deras hingga membasahi kemeja yang zayn kenakan .

Zayn terus mengelus rambut perrie terkadang mencium puncak kepalanya .

Hampir satu jam perrie menangis di bahu zayn , dan pada akhirnya gadis berambut ungu ini berhenti dari isak tangisnya .

Zayn dan perrie kini tengah duduk di halaman depan basktage .

" Apa kau sudah tenang ? " Kata zayn lalu memberikan sebotol air mineral untuk perrie .

" Untuk hari ini mungkin ya . Tapi jika foto itu terbukti benar , entah lah .. " Kata perrie

" Beb , kumohon ! Apa kau tak percaya pada ku ? " Kata zayn yang mulai kesal .

" entahlah ! Aku belum pasti " kata perrie cuek

Zayn menjauh dari perrie lalu menghujam sebuah tembok dengan tangan kirinya

" Apa yang harus ku lakukan agar kau percaya padaku ? " Kata zayn lalu memukul tembok berulang kali .
" Zayn! Apa yang kau lakukan ! " Kata perrie yang panik meilhat tangan zayn yang berdarah

" Zayn ! Hentikan ! Ku mohon ! Aku percaya padamu babe ! Ku mohon jangan lukai tanganmu ! "
Kata perrie lalu memeluk zayn dari belakang sambil menangis

Zayn menghadap perrie kini mereka sedang bertatapan " benarkah kau mempercayaiku perrie ? " Tanya zayn

Perrie mengangguk " tapi janji jangan lukai dirimu lagi !

" Baiklah " lalu memeluk perrie .

" Jika sampai itu benar , bolehkah ku bunuh kau ? " Kata perrie lalu melepaskan pelukan zayn

Zayn menaikan alisnya satu " ah , tentu saja ! Jika aku benar bolehkah aku menikahi mu ? "

Mereka bertatapan lama .. Sampai pada akhirnya zayn mengecup mesra bibir perrie .

0 komentar:

Posting Komentar

 

elmi Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea