haylor - imagine

" Taylor ? " kata harry terkejut saat melihat taylor swift mengetuk pintu rumahnya sepagi ini .

" Hai ! " Kata taylor tersenyum " bolehkah aku masuk ? "

" Heh ? em ... Boleh silahkan " kata harry kikuk

Taylor mengikuti harry masuk ke dalam rumahnya . Harry mempersilahkan taylor duduk di sofa .

" Mau minum apa ? " kata harry

" Em .. Air mineral saja "

Harry melangkahkan kakinya menuju dapur untuk mengambil kan taylor swift sebotol air mineral . Ada apa dengan wanita itu ? Tiba-tiba saja dia datang ke rumahku pagi-pagi dengan dandanan yang anggun ? Kata harry dalam hati .

Harry menaruh sebotol air mineral di atas meja lalu duduk di sofa yang agak jauh dari posisi taylor saat ini . Harry mulai menjaga jarak kepada taylor karna dia tak mau ada yang salah sangka dengan ini .

" Ada apa kau kemari ? " Harry membuka pembicaaraan

" Aku hanya ingin berkunjung ! Apa tidak boleh ? " Kata taylor yang membuka tutup botol air mineralnya .

Sebenarnya tidak taylor ! Gara-gara kau semua fans membenci ku ! Gerutu harry dalam hati .

" Kalau kau tidak keberatan , aku sangat sibuk hari ini jadi mungkin sebaiknya kau pulang sebelum wartawan membicarakan kita yang tidak-tidak " ujar harry dengan ketus

Taylor kaget dengan ucapan harry barusan . Apa dia mengusir taylor ? Memang ada yang salah dengan dirinya berkunjung ke rumah harry ?
" Harry .. " Kata taylor dengan hati-hati

" Hem . " Kata harry singkat

" Soal lagu itu ... "

" Ah ! Tak usah kau bahas itu ! Aku tau kau memanfaatkan ku agar kau bisa mendapat ide untuk album baru mu ! " Harry mulai kesal .

Taylor hanya menunduk dia tak tahu harus berkata apa lagi . Apa yang di katakan harry itu sebenarnya salah .

" Aku tau ! Kau tidak benar-benar menyukai ku bukan ? Kau hanya mengambil kepopuleran ku dan menjadikan tokoh di lagu-lagumu agar semua orang mau membeli album mu ! " harry mengambil jeda sejenak " kau tau ? Caramu sungguh licik ! Kau manfaatkan semua lelaki yang pernah dekat denganmu untuk menjadikannya pelampiasan dari lagu-lagu mu ! "

Taylor kini mulai panas , apa yang di katakan harry benar-benar bukan dirinya ! " Kau ! Aku bukan wanita seperti itu harry ! "

" Ah ? Lantas kalau bukan seperti itu ! Kau mungkin takan membuatkan sebuah lagu untuk mantan pacar mu bukan ? "

" Aku memang membuat lagu untuk mereka ! Karna aku benar-benar mencintai mereka ! Bukan hanya sekedar memanfaatkan mereka ! " Kata taylor yang menahan air matanya untuk jatuh .

" Alah ! Mana ada maling mau ngaku ! Dan yang terakhir akan ku kataakan adalah sebaiknya kau pergi dari sini dan tak usah menggangguku lagi ! "

" Aku takan mungkin akan menyukai seorang wanita licik sepertimu ! " Kata harry dengan nada yang kasar
Taylor berdiri dari sofa lalu menatap harry dengan tajam . " Kau tau harry ! Aku datang kesini adalah untuk meminta maaf atas kesalah pahaman ini ! Tapi ternyata keputusan ku ini salah ! " Lalu keluar dari rumah harry .

Harry hanya duduk diam di sofanya . Hatinya tiba-tiba saja perih saat dia melihat sebutir air mata jatuh di pipi taylor akibat kata-katanya yang kasar .

" Ah ! Sepertinya aku harus meminta maaf pada gadis itu " kata harry lalu melanjutkan tidurnya